Fenomena Langit Bulan September, Ini Daftarnya!
Ilustrasi pemandangan langit yang indah | Sumber: Unsplash ( Shot by Cerqueira)
Agustus baru saja meninggalkan kita dengan peristiwa-peristiwa indah di dunia antariksa, seperti hujan meteor Perseid, konjungsi bulan dengan Venus, hingga trio bulan, Mars, dan konstelasi Pleiades. Memasuki bulan ke-9 tahun 2022, sederet fenomena langit diprediksi akan terjadi di bulan September ini. Apa saja?
Hujan Meteor Aurigid
Bulan September diawali dengan hujan meteor Aurigid dengan intensitas yang terbilang kecil, yakni enam meteor per jam. Pemandangan tersebut bisa diamati di tanggal 1 September apabila langit dalam keadaan bersih dan bebas dari partikel debu, cahaya, atau gedung tinggi.
Konjungsi Bulan-Saturnus
Bulan akan tampak berdampingan dengan “planet cincin” Saturnus dengan jarak 3 derajat. Masyarakat dapat mengamatinya mulai dari pukul 18.03 hingga 22.12 WIB tanggal 8 September 2022.
Bulan Purnama
10 September nanti, posisi bulan akan berlawanan dari Bumi dan matahari dengan nyala total. Peristiwa yang dinamai Harvest Moon ini nanti akan dapat disaksikan sekitar pukul 16.58 WIB.
Konjungsi Bulan-Jupiter
11 September 2022 akan menjadi penampakan yang super bagi yang memiliki teleskop. Pasalnya, Jupiter akan dekat dengan planer terbesar di tata surya, yakni Jupiter. Pengamat bisa mendapatkan pemandangan yang indah ini sekitar pukul 19.30 WIB.
Neptunus di Oposisi
Bila anda tertarik memotret planet yang dijuluki “Planet Biru” tersebut , maka malam 16 September adalah waktu terbaik untuk mengabadikan gambarnya tahun ini. Pasalnya, Neptunus akan ada di jarak terdekat dengan Bumi dan sepenuhnya diterangi matahari.
Ekuinoks September
Pada 23 September 2022 pukul 07.55 WIB nanti, hampir di seluruh dunia akan mengalami jumlah siang dan malam yang hampir sama akibat matahari yang berada tepat di atas khatulistiwa. Hal ini juga membuat belahan bumi bagian utara akan mengalami hari pertamanya di musim gugur dan sebaliknya, musim semi untuk bagian selatan.
Bulan Baru
Mencapai hampir di penghujung bulan, posisi bulan akan berada setara dengan bumi dan matahari, sehingga fase yang akan terjadi di 25 September sekitar 04.55 WIB ini akan tidak terlihat di langit. Masyarakat dapat memanfaatkan momen ini dengan mengamati beberapa objek yang bisa terlihat, seperti gugusan bintang dan pusat galaksi Bima Sakti.